INILAH.COM, Jakarta - Wilayah DKI Jakarta menjadi salah satu rebutan parpol besar untuk mendulang suara di Pemilu 2009. Dua parpol baru yakni Gerindra dan Hanura akan menyodok masuk urutan 5 besar, namun juaranya tetap PKS.
Hasil survei cepat yang dilakukan The Jakarta Institute pada 5-6 April lalu menunjukkan hasil tersebut. Direktur Eksekutif The Jakarta Institute Ubaidillah mengungkapkan, berdasarkan survei terhadap 750 responden dengan tingkat toleransi kesalahan sebesar 2 persen didapatkan hasil: PKS diperkirakan meraih 23,8%.
Selanjutnya, Partai Demokrat denga 18,1%, Golkar 13,8%, dan PDIP 12,7%. Sedangkan Gerindra dan Hanura cukup mendapatkan apresiasi tinggi dari masyarakat Jakarta dengan raihan 10,1% dan 6,7%.
"Sisanya, parpol-parpol yang lain tidak akan mendapat suara lebih dari 5 persen," kata Ubaidillah.
Ia memaparkan, sumbangan suara PKS berasal dari loyalitas pemilih partai itu yang mencapai 73,6%. Seperti diketahui, pada Pemilu 2004, PKS menjadi pemenang di DKI. Selain itu, banyak pemilih pemula yang berusia rata 17-25 tahun terpikat dengan PKS.
Yang menarik, lanjut Ubaidillah, masyarakat dengan tingkat ekonomi rendah atau wong cilik yang diindetikkan dengan PDIP, mulai bergeser ke PKS. "Karena karakteristik pemilih di Jakarta lebih rasional ketimbang di daerah lain, apalagi pendekatan yang dilakukan PKS melalui kegiatan-kegiatan sosial," tandasnya. [dil]
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment